Menurut Bahlil, pengembangan B50 ini tujukan guna mengurangi ketergantungan terhadap energi fosil. Adapun pada Januari 2025 mendatang, pemerintah akan memulai terlebih dahulu pelaksanaan mandatori biodiesel 40% (B40).
“Memang kita sekarang impor banyak sekali pak, dan lifting kita akan kita pacu untuk kita tingkatkan agar impor kita bisa kita kurangi, dan insyaallah 2026 kita akan sudah masuk ke B50. 1 Januari 2025 kita sudah go dengan B40. Jadi kalau B50 kita langsung adakan di 2026, insyaallah tidak lagi kita melakukan impor solar,” kata Bahlil dalam Rapat Kerja bersama Komisi XII, Senin (2/12/2024).
Sebelumnya, Bahlil mengatakan bahwa program peningkatan program menjadi B50 merupakan arahan dari Presiden Prabowo Subianto. Hal ini dilakukan sebagai upaya pemerintah untuk menuju swasembada energi.
“Karena sekarang kan pak Presiden itu memerintahkan kepada kami salah satu programnya itu kan adalah swasembada energi. Nah energi ini ada 2 caranya. Satu kita tingkatkan lifting. Yang kedua adalah kita meningkatkan biodiesel. Karena CPO kita kan banyak. Kemarin juga ratas pak presiden memerintahkan untuk segera membangun industri etanol dan metanol,” ujarnya.
Seperti diketahui, Presiden Prabowo Subianto mengungkapkan visinya untuk menjadikan Indonesia mandiri energi dengan swasembada energi. Salah satu yang digencarkan adalah program campuran bahan bakar dengan kelapa sawit atau biodiesel.
Presiden dalam pidato pertamanya setelah dilantik sebagai Presiden RI di Gedung MPR/DPR, Minggu (20/10/2024), sempat menyinggung kebutuhan energi di dalam negeri. Ke depan, pemerintahannya akan fokus pada swasembada energi.
Ia menegaskan, dalam keadaan ketegangan geopolitik saat ini, yang memungkinkan ada perang di mana-mana. Indonesia harus siap dengan kemungkinan yang paling buruk, di mana negara lain harus mengamankan kepentingannya sendiri.
“Kalau terjadi hal yang tidak kita inginkan, sulit akan dapat sumber energi dari negara lain. Karena itu kita harus swasembada energi, dan kita mampu untuk swasembada energi,” ungkap Prabowo dalam Pidato Perdana usai diambil sumpah jabatan sebagai Presiden RI di Gedung DPR/MPR RI, Minggu (20/10/2024).
Menurut Prabowo, Indonesia diberi karunia oleh Tuhan mengenai sumber daya alam. Misalnya, tanaman-tanaman yang bisa dijadikan sumber energi, seperti tanaman kelapa sawit yang bisa menghasilkan solar dan bensin.
Tak hanya itu, tanaman seperti singkong, tebu, sagu, jagung yang bisa diolah untuk menjadi sumber energi. “Pemerintah yang saya pimpin nanti akan fokus untuk mencapai swasembada energi,” ungkap Prabowo.
Haji Isam juga dikenal sebagai crazy rich berdarah Bugis pemilik Jhonlin Group. Harta kekayaan Haji Isam kemungkinan mencapai Rp 10 triliun.
Kendati kini dikenal sebagai sosok kaya raya, Haji Isam tidak lahir dari keluarga konglomerat. Pemilik nama lengkap Andi Syamsudin Arsyad itu awalnya mengumpulkan harta kekayaan berawal dari bekerja sebagai tukang ojek dan juga operator alat berat.
Kisah perjalanan usaha Haji Isam ini berawal di Kalimantan Selatan, meski ia bukanlah keturunan asli daerah tersebut. Andi Syamsuddin Arsyad bin Andi Arsyad sendiri lahir di Batulicin, Kalimantan Selatan pada 1977, tapi orang tuanya berasal dari daerah lain.
Keluarga Haji Isam berasal dari sebuah desa di Bone, Sulawesi Selatan, daerah itu adalah daerah etnis Bugis. Berdasarkan catatan Tempo (8/4/2018), ayah Haji Isam adalah pedagang tembakau yang merantau ke Kalimantan Selatan, namun Haji Isam mengawali pekerjaannya sebagai supir pengangkut kayu.
Haji Isam muda lalu mengenal penambang batu bara lokal bernama Johan Maulana. Sejak 2001 dia ikut Johan Maulana dan belajar cara mengelola pertambangan. Setelah belajar dua tahun dari Johan, Haji Isam muda memulai langkah pentingnya di bisnis batu bara yang kemudian mengubah hidupnya.
“Pada 2003 Pak Johan meminjami saya modal menyewa alat berat tambang,” aku Haji Isam kepada Tempo.
Jadilah dia kontraktor pelaksana di PT Arutmin Indonesia, yang bagian dari PT Bumi Resources Tbk milik keluarga Bakrie, lewat bendera CV Jhonlin Baratama. Setelah usahanya meluas CV pun berubah menjadi PT Jhonlin Baratama.
Kini PT Jhonlin menambang hingga 400 ribu ton batu bara per bulan. Omzetnya sekitar Rp 40 miliar per bulan. Dengan asumsi tersebut kekayaan dia telah mencapai lebih dari Rp 1 triliun.
Perusahaan milik Haji Isam kemudian bertambah. Bisnis penerbangannya diatur Jhonlin Air Transport, yang memiliki dua Fokker dan dua helikopter.
Di bidang perkapalan berada dalam bendera Jhonlin Marine yang membawahi armada 16 kapal tongkang pengangkut batu bara. Di bidang agrobisnis, terdapat Jhonlin Agromandiri yang mengelola perkebunan kelapa sawit. Bahkan dia memiliki pabrik biodiesel bernilai Rp 2 triliun yang dikelola Jhonlin Agro Raya Tbk.
Haji Isam punya hubungan bisnis dengan Ketua MPR Bambang Soesatyo alias Bamsoet. “Saya berteman dengan Haji Isam dan merintis bersama sejak 2003,” kata Bamsoet seperti dikutip dari Tempo (22/01/2018). Mereka berkolaborasi dalam PT Kodeco Timber, yang memegang Hutan Tanaman Industri (HTI) dan Hak Pengusahaan Hutan (HPH).
Koran Tempo menyebut bahwa Kodeco melaporkan lubang tambang garapan juragan batu bara lain yang dianggap ilegal ke yang berwajib dan setelahnya Jhonlin masuk ke area tambang itu.
Bisnis Haji Isam terus berkembang, bahkan masuk ke bisnis gula, beberapa waktu lalu. Bahkan Presiden Joko Widodo (Jokowi) meninjau lokasi panen tebu sekaligus meresmikan pabrik gula milik Haji Isam yang berada di Kabupaten Bombana, Sulawesi Tenggara, akhir tahun 2020.
Jokowi menyebut investasi untuk membuka kebun tebu dan pabrik gula terintegrasi tersebut merupakan sebuah keberanian yang patut diapresiasi.
Pabrik dengan kapasitas produksi yang tergolong besar di Indonesia tersebut dioperasikan oleh PT Prima Alam Gemilang, yang merupakan anak usaha Jhonlin Group milik Haji Isam.
“Ini adalah sebuah keberanian. Keberanian membuka sebuah investasi dan usaha di tempat ini. Ini yang harus kita apresiasi dan hargai. Dimulai tiga tahun lalu dan sekarang selesai dan sudah berproduksi,” kata Jokowi.
Kini bukan hanya nama Haji Isam yang kerap mencuat, anaknya yang masih sangat muda juga kerap menjadi judul pemberitaan karena bisa jadi komisaris padahal baru berusia di bawah 30 tahun.
Namun, tahukah Anda bahwa Indonesia dulunya jauh lebih luas? Beberapa negara tetangga yang kini berdiri sendiri, dulunya sempat menjadi bagian dari kerajaan-kerajaan yang berbasis di Indonesia.
Bahkan, beberapa di antaranya kini telah berkembang dan lebih maju dibandingkan Indonesia. Simak daftarnya:
1. Singapura
Singapura di masa lampau kerap disebut Temasek, Tumasik, atau Kota Laut (Sea Town). Dikutip dari Jurnal Lektur Keagamaan dalam artikel berjudul Tumasik: Sejarah Awal Islam di Singapura (1200-1511 M), posisi Singapura dianggap strategis sebagai pusat perdagangan.
Beberapa kerajaan yang sempat menguasainya adalah Sriwijaya sampai akhir abad ke-13 M, Majapahit sampai abad ke-14 M, Ayutthaya-Thailand pada abad ke-15 M dan Kesultanan Malaka hingga pendudukan Portugis pada 1511 M.
2. Malaysia
Sejumlah ahli sejarah juga menyebutkan bahwa Malaysia sempat dikuasai Sriwijaya yang merupakan kerajaan maritim terbesar dalam sejarah Indonesia. Penaklukan wilayah Malaysia terjadi pada masa kekuasaan Raja Balaputradewa.
Dengan daerah kekuasaan yang luas, Sriwijaya menjadi pusat perdagangan dan penyebaran agama yang sangat berpengaruh di dunia. Tak heran jika Sriwijaya kerap disebut Nusantara di masa lalu.
3. Filipina
Filipina pernah menjadi bagian dari Indonesia pada masa Kerajaan Majapahit. Sejumlah ahli sejarah meyakini bahwa penaklukan Filipina terjadi pada masa Raja Hayam Wuruk.
Saat itu sang raja dan patihnya Gadjah Mada ingin menjadikan Majapahit sebagai kerajaan besar. Wilayah kekuasaan Majapahit meliputi Nusantara, Semenanjung Malaya, hingga Filipina.
4. Kamboja
Sriwijaya juga berperan di masa penaklukan Kamboja. Catatan kekuasaan Sriwijaya di Kamboja diperoleh dari seorang pendeta bernama I Tzing yang sempat singgah di kerajaan tersebut.
Wilayah kekuasaan yang luas dan strategis memudahkan Sriwijaya menjual hasil alam dan sumber ekonomi lainnya, seperti kapur barus, kayu gaharu, cengkih, kayu cendana, pala dan kapulaga.
5. Timor Leste (Timor Timur)
Indonesia memiliki sejarah yang panjang dengan Timor Timur yang sekarang menjadi Timor Leste. Timor Timur dijajah oleh Portugal pada abad ke-16, dan dikenal sebagai Timor Portugis sampai 28 November 1975. Sembilan hari kemudian, Indonesia melakukan invasi dan kemudian menyatakan Timor Timur sebagai provinsi ke-27 pada tahun berikutnya.
Sempat menjadi bagian dari Indonesia, rakyat Timor Timur kemudian menyuarakan keinginan mereka untuk berpisah. Pada 1999, Presiden BJ Habibie melakukan referendum dan dimenangkan oleh kelompok pro kemerdekaan, sehingga Timor Timur melepaskan diri dari Indonesia kemudian mengubah nama menjadi Timor Leste setelah menjadi negara merdeka.
6. Brunei Darussalam
Wilayah Brunei Darussalam sempat dikuasai kerajaan Sriwijaya. Beberapa beberapa pemukiman di Teluk Brunei disebut sebagai Vijayanegara, sebagaimana dilaporkan laman Indonesia.go.id.
Brunei juga tercantum dalam kitab Negarakretagama yang ditulis kerajaan Majapahit pada 1365. Wilayah yang disebut Buruneng tersebut dikuasai Majapahit setelah Patih Gadjah Mada berambisi melaksanakan Sumpah Palapa.
Nah, itu dia 6 negara yang dulunya termasuk dalam bagian Indonesia. Semoga informasi ini menambah cakrawala pengetahuan Anda!
Pemerintah melalui Kementerian Perumahan dan Kawasan Pemukiman (PKP) akan menyelesaikan persoalan tanah yang menjadi salah satu penyebab harga rumah di Indonesia menjadi mahal. Wakil Menteri PKP Fahri Hamzah mengatakan pihaknya akan bekerja sama dengan Kementerian Agraria dan Tata Ruang untuk menyelesaikan masalah ini.
“Pokoknya gini, kita ada masalah terkait kesediaan tanah. Kita mau nyelesaikan Persediaan tanah itu dan generalnya namanya Pak Nusron Wahid Menteri ATR BPN. Jadi persoalan tanah sedang kita urai masalahnya,” katanya, Jumat (29/11/2024).
Fahri bilang jangan sampai ketersediaan lahan menjadi ladang spekulasi yang menciptakan kesulitan untuk menyiapkan rumah murah. Dia bilang akan melakukan investigasi mengapa harga tanah di Indonesia terus melambung.
“Gara-gara tanah melambung tinggi oleh satu mekanisme yang kita harus investigasi secara serius ini dan generalnya namanya Pak Nusron Wahid,” sebutnya.
Selanjutnya, untuk menyediakan rumah dengan harga terjangkau bagi masyarakat, pihaknya akan membenahi perizinan. Sebab, selama ini kendala pembangunan rumah karena adanya perilaku suap.
“Yang kedua itu soal perizinan Ini juga adalah faktor menyebabkan biaya yang tinggi. Suap menyuap, sogok menyogok, ini harus dihentikan Presiden sudah minta berkali-kali berhenti korupsi, berhenti terima suap,” ungkapnya.
Ia berharap, dengan beberapa langkah tersebut dapat menciptakan satu mekanisme yang baik sehingga tercipta perumahan masyarakat yang terjangkau.
“Nanti tanah atau rumah bagi rakyat itu semakin affordable semakin mudah dijangkau, semakin terjangkau, Itu tugas pemerintah memastikan hal itu,” pungkasnya.
Ini menjadi sebuah langkah baru yang bertujuan mengurangi ketegangan di Timur Tengah. Tentunya setelah lebih dari setahun menjadi hostpot konflik multifront.
Berdasarkan kesepakatan itu, Israel akan secara bertahap menarik pasukannya dari Lebanon. Sementara Hizbullah akan sepenuhnya mundur ke utara Sungai Litani.
Pasukan Lebanon akan dikerahkan dan mengendalikan Lebanon selatan yang menjadi pusara konflik Israel dan Hizbullah. Presiden Amerika Serikat (AS) Joe Biden, salah satu inisiator, menyebut keduanya telah berjanji memenuhi kesepakatan.
Namun, apa arti gencatan senjata tersebut bagi pihak-pihak yang bertikai? Mengapa gencatan senjata bisa dilakukan Israel dan Hizbullah sementara Gaza tidak?
Merujuk laman The Conversation, ada sejumlah alasan mengapa gencatan senjata bisa terjadi saat ini. Alasan ini berbeda-beda baik dari Israel, Hizbullah sendiri, atau pihak-pihak lain yang terlibat tak langsung seperti Iran dan AS.
“Namun… waktu gencatan senjata ini adalah hasil dari konvergensi kepentingan antara pemerintah di Israel, Hizbullah sendiri, dan sponsor utamanya, Iran. Meski, semuanya karena alasan yang berbeda,” kata pakar Lebanon dan konflik perbatasan di Timur Tengah, Asher Kaufman, ke laman itu, dikutip Kamis (28/11/2024).
Israel
Bagi Israel, ada masalah di dalam negeri. Pertama terkait Pasukan Pertahanan Israel (IDF). Mereka disebut kelelahan setelah lebih dari setahun berperang.
Hal ini khususnya berlaku bagi para prajurit cadangan Israel, yang jumlahnya semakin banyak yang tidak masuk tugas. Masyarakat umum Israel juga lelah dengan konflik, dan mayoritas mendukung gencatan senjata dengan Hizbullah.
Perdana Menteri (PM) Israel Benjamin Netanyahu juga memiliki masalah pula dalam pemerintahannya. Ia menghadapi tekanan dari mitra koalisi yang berkuasa yang ultra-Ortodoks untuk menyusun undang-undang yang membebaskan orang-orang Yahudi ultra-Ortodoks dari wajib militer.
“Mengurangi kebutuhan akan personel aktif dengan menenangkan garis depan dengan Lebanon akan membantu dalam hal itu,” kata Kaufman.
Lagipula, dari sudut pandang tentara Israel, Perang di Lebanon telah mencapai titik yang semakin tidak menguntungkan. Perang ini telah berhasil melemahkan posisi militer Hizbullah tetapi belum mampu memusnahkan kelompok militan tersebut sepenuhnya.
Hizbullah
Hizbullah juga diyakini telah sangat lemah di Lebanon. Perang, menurut Kaufman, telah mengikis kemampuan militernya.
Hal ini terlihat saat Hizbullah mengiyakan gencatan senjata meski sebelumnya sangat keras berujar baru akan melaksanakannya jika serangan Israel terhadap Hamas di Gaza dihentikan. Hizbullah sendiri adalah sekutu dekat Hamas, yang sama-sama berada di “poro perlawanan”.
Hizbullah dan faksi-faksi politik Lebanon lainnya juga menghadapi tekanan domestik yang kuat. Lebanon memiliki lebih dari 1 juta pengungsi akibat konflik tersebut di mana sebagian besar dari mereka adalah penganut Syiah, aliran yang dianut Hizbullah.
Kondisi di Lebanon telah meningkatkan risiko pertikaian sektarian antara Syiah dan faksi-faksi lain di negara tersebut. Bagi para pemimpin Hizbullah, waktunya mungkin tampak tepat untuk mengurangi kerugian mereka dan bersiap untuk berkumpul kembali sebagai badan politik dan militer.
Mereka maju sebagai calon wakil gubernur (cawagub), calon bupati (cabup), calon wakil bupati (cawabup), dan calon wali kota (cawalkot). Dari beberapa artis tersebut, ada nama-nama yang memang sudah berkecimpung di dunia pemerintahan dan politik.
Berikut ini daftar artis, penyanyi hingga pelawak yang ikut maju dalam Pilkada 2024:
1. Krisdayanti
Penyanyi Krisdayanti resmi maju dalam Pilkada Kota Batu 2024 menjadi calon wali kota didampingi oleh Kresna Dewanata Phrosakh sebagai calon wakil wali kota. Keduanya diusung oleh Partai Demokrasi Indonesia Perjuangan (PDIP) dan Partai Nasional Demokrat (NasDem).
Krisdayanti dan Kresna resmi mendaftar ke Komisi Pemilihan Umum Daerah (KPUD) Kota Batu pada Rabu lalu sekitar pukul 09.55 WIB dengan menggunakan mobil jip. Krisdayanti merupakan penyanyi kelahiran Kota Batu.
2. Rano Karno
Kiprah Rano Karno ‘Si Doel’ di ranah kepala daerah tidak baru-baru ini saja. Sebelumnya, Rano Karno pertama kali menjabat sebagai Wakil Bupati Tangerang periode 2008-2011. Kemudian, Rano memantapkan lagi sebagai Wakil Gubernur Banten periode 2012-2014.
Jabatan Rano di tingkat provinsi tak hanya sampai situ saja. Pada periode 2015-2017, Rano menjabat sebagai Gubernur Banten, menggantikan Ratu Atut Chosiyah.
Saat ini, Rano menjadi anggota Dewan Perwakilan Rakyat (DPR) daerah pemilihan Banten III. Pada Pilkada 2024, Rano kembali memantapkan dirinya maju sebagai calon Wakil Gubernur DKI Jakarta. Rano menjadi wakil dari calon Gubernur DKI Jakarta, Pramono Anung. Rano diusung oleh PDIP.
Pramono – Rano resmi mendaftarkan diri ke KPUD Jakarta pada 28 Agustus 2024 sekitar pukul 11.00 WIB. Mereka datang dengan setelan baju khas Betawi dan naik oplet.
3. Ricthie Ismail (Jeje Govinda)
Tak hanya Gilang Dirga, artis Ritchie Ismail atau Jeje Govinda turut maju sebagai calon bupati Bandung Barat. Jeje didampingi oleh Asep Ismail sebagai calon Wakil Bupatinya.
Pasangan Jeje Govinda – Asep Ismail diusung oleh Partai Partai Amanat Nasional (PAN) dan Partai Gerakan Indonesia Raya (Gerindra).
Awal mulanya, Jeje Govinda sempat terombang-ambing setelah sebelumnya diusung mendampingi Abdul Harris Bobihoe. Namun, Abdul Harris Bobihoe mendadak dipindahtugaskan oleh Partai Gerindra untuk maju dalam Pilkada Kota Bekasi bersama Tri Adhianto.
4. Gilang Dirga
Nama komedian dan presenter Gilang Dirga rupanya maju dalam Pilkada Kabupaten Bandung Barat 2024. Ia menjadi calon wakil bupati mendampingi Didik Agus T yang diusung oleh Partai Demokrat dan Partai Keadilan Sejahtera (PKS).
Dengan tema Dilan, keduanya pun resmi mendaftarkan diri ke KPUD Kabupaten Bandung Barat pada Rabu lalu dan diiringi oleh para pendukungnya.
5. Ronal Surapradja
Artis Ronal Surapradja resmi menjadi calon wakil gubernur Jawa Barat yang diusung oleh PDIP. Padahal sebelumnya, sempat beredar bahwa PDIP mengusung Ono Surono sebagai. calon wakil gubernur Jawa Barat
Ronal dipasangkan oleh Jeje Wiradinata sebagai calon gubernur Jawa Barat dari PDIP. Pasangan itu resmi mendaftar untuk mengikuti Pilgub Jabar 2024 ke KPUD Jawa Barat pada Kamis malam.
Berdasarkan pantauan, Jeje Wiradinata dan Ronal Surapradja tidak hadir langsung dalam pendaftaran. Mereka diwakili Ketua DPD PDIP Jawa Barat, Ono Surono dan Abdy Yuhana yang merupakan anggota Dewan Perwakilan Rakyat Daerah (DPRD) PDIP provinsi Jawa Barat.
Ono Surono dan Abdy Yuhana hadir lebih dulu sekitar pukul 23.30 WIB dan didampingi banyak kader PDIP. Mereka berjalan dari kantor Dewan Perwakilan Daerah (DPD) PDIP Jawa Barat menuju KPUD Jabar.
Mereka secara simbolis menyerahkan berkas sekitar pukul 0.08 WIB dini hari tadi. Kala itu, belum ada nama yang diumumkan oleh PDIP
Namun, PDIP memastikan telah menyerahkan dokumen resmi sebelum masa pendaftaran ditutup. Jeje dan Ronal dihadirkan di KPUD Jawa Barat melalui panggilan video.
6. Hengki Kurniawan
Artis sekaligus Bupati Bandung Barat yakni Hengky Kurniawan kembali maju dalam kontestasi Pilkada 2024. Hengki mencalonkan kembali sebagai calon Bupati Bandung barat, Jawa Barat.
Hengky dipasangkan oleh Ade Sudrajat sebagai calon Bupati Bandung Barat. Keduanya mendaftar di KPUD Kabupaten Bandung Barat pada Kamis kemarin, sekaligus menjadi pasangan terakhir yang mendaftar. Keduanya diusung oleh PDIP, Nasdem, Partai Buruh, Perindo, PPP.
Hengky mengaku sempat mengalami dinamika politik sebelum akhirnya ditugaskan untuk kembali bertarung di Pilkada Bandung Barat. Sempat diminta untuk maju di Blitar, Hengky akhirnya ditugaskan untuk kembali ke Bandung Barat.
7. Vicky Shu
Penyanyi Vicky Shu memastikan diri maju dalam Pilkada Kabupaten Cilacap 2024. Vicky Shu maju sebagai calon wakil bupati mendampingi Awaluddin Muuri sebagai calon bupati Kabupaten Cilacap.
Keduanya diusung oleh Partai Gerindra, Partai NasDem, dan Partai Persatuan Pembangunan (PPP) mendaftar ke KPUD Kabupaten Cilacap, Jawa Tengah, pada Kamis kemarin.
8. Sharul Gunawan
Sahrul Gunawan maju sebagai calon bupati Bandung bersama Gun Gun Gunawan. Saat ini Sahrul Gunawan sendiri menjabat sebagai wakil bupati Bandung.
Mereka mendaftar ke KPUD Kabupaten Bandung pada Kamis kemarin. Sahrul-Gun Gun diusung oleh Partai Golongan Karya (Golkar), PKS, PPP, Partai Hati Nurani Rakyat (Hanura), Partai Ummat, dan Partai Garuda
9. Lucky Hakim
Lucky Hakim kembali maju pada Pilkada tahun ini di daerah Indramayu. Setelah sebelumnya terpilih, Lucky kini mencoba peruntungannya sebaga calon bupati Indramayu dengan dukungan PKS-Nasdem, PKN, Hanura, Partai Bulan Bintang (PBB), PPP, Gelora, dan Partai Buruh.
Berpasangan dengan Saefudin, Lucky mendaftarkan diri ke KPU Indramayu pada Selasa 27 Agustus 2024.
10. Gita KDI
Penyanyi dangdut jebolan Kontes Dangdut Indonesia (KDI) yakni Gitalis Dwi Natarina atau Gita KDI mendaftarkan diri sebagai calon wakil gubernur Jawa Barat.
Gita KDI berpasangan dengan Acep Adang Ruhiat yang menjadi calon gubernur Jawa Barat yang diusung Partai Kebangkitan Bangsa (PKB).
Adang Ruhiat dan Gita KDI mendaftarkan diri ke KPU Provinsi Jawa Barat pada Kamis malam.
11. Ali Syakieb
Ali Syakieb maju bersama Dadang Supriatna dalam Pilbup Bandung. Diusung oleh PKB, NasDem, Gerindra, Demokrat, dan PDI-P, keduanya siap meramaikan kontestasi politik di Bandung Barat.
Pendaftaran mereka ke KPUD Kabupaten Bandung Barat dilakukan pada Kamis kemarin.
12. Ramzi
Presenter Ramzi resmi mendaftarkan diri maju di Pilbup Cianjur 2024. Bersama dengan calon Bupati Mohammad Wahyu Ferdian, Ramzi akan menjadi calon Wakil Bupati.
Diketahui, Mohammad Wahyu Ferdian diusung oleh partai Gerindra dan Ramzi diusung oleh NasDem.
13. Vicky Prasetyo
Vicky Prasetyo mendaftar sebagai calon bupati Pemalang, Jawa Tengah dan diusung PKB. Ia didampingi Kepala Desa Dukuhwringin Mochamad Suwendi sebagai calon wakil bupati.
Vicky mengatakan Pemalang bisa berkembang pesat jika mampu menjalin komunikasi yang kuat dengan pemerintah pusat dan para pengusaha luar.
14. Muhammad Farhan
Presenter lawas Muhammad Farhan siap maju pada Pemilihan Wali Kota dan Wakil Wali Kota (Pilwakot) Bandung 2024. Farhan yang berpasangan dengan Erwin resmi menjadi calon wali kota dan bakal calon wakil wali kota Bandung ke Komisi Pemilihan Umum (KPU) Bandung. Pasangan ini diusung oleh Nasdem dan Partai Kebangkitan Bangsa (PKB).
15. Virnie Syafitri Ismail
Artis yang terkenal di acara komedi Extravaganza pada tahun 2004, Virnie Syafitri Ismail kini maju di Pilkada Lebak, Periode 2024-2029.
Virnie ditunjuk Partai Nasdem dan Partai Amanat Nasional (PAN) sebagai calon wakil bupati berpasangan dengan Dede Supriyadi.
Pasangan Dede-Virnie diusung oleh sejumlah partai yakni Partai Nasdem, PAN, PBB, dan Partai Buruh.
Pasangan Dede-Virnie akan bersaing melawan pasangan nomor urut 1 Moch Hasby Asyidik Jayabaya dan Amir Hamzah, serta pasangan nomor urut 3 Sanuji Pentamarta dan Dita Fajar Bayhaqi.
“Kementerian Tenaga Kerja pada tahun 2025 akan menggulirkan gerakan peningkatan produktivitas nasional,” kata dia dalam acara Social Security Summit 2024, di Hotel Bidakara, Jakarta, Selasa, (26/11/2024).
Dia mengatakan gerakan ini digulirkan karena pemerintah menduga salah satu penyebab banyaknya PHK adalah akibat daya saing industri dan produktivitas industri di Indonesia yang masih rendah. Karena itu, kata dia, permasalahan itu membutuhkan intervensi pemerintah.
“Maka kita perlu intervensi dalam hal bagaimana caranya kita meningkatkan produktivitas industri. Saya sudah membayangkan ini PR besar,” kata dia.
Yassierli mengatakan kementeriannya masih mengumpulkan data untuk mempersiapkan pelaksanaan program ini. Namun, dia menduga pemerintah harus memperbaiki produktivitas industri hilir untuk memperkuat pondasi industri di Tanah Air.
“Saya sangat percaya, sangat yakin, banyak riset membuktikan bahwa kalau kita berangkat lebih ke hulu, maka kemudian yang hilirnya akan semakin kecil,” kata dia.
Sebelumnya, Kementerian Ketenagakerjaan mencatat terjadinya kenaikan angka PHK pada Oktober 2024. Berdasarkan data terbaru dari Kemnaker tercatat sebanyak 63.947 tenaga kerja mengalami PHK hingga Oktober 2024. Angka ini melonjak 20,67% dibandingkan periode September 2024 sebanyak 52.993.
Provinsi Jakarta menjadi wilayah dengan angka PHK terbesar, yakni 14.501 tenaga kerja. Di urutan kedua di isi oleh Jawa Tengah dengan tercatat 12.489 tenaga kerja ter-PHK.
Kemudian pada posisi ketiga di duduki wilayah Banten sebesar 10.702 tenaga kerja ter-PHK. Pada urutan ke empat di isi oleh wilayah Jawa Barat sebanyak 8.508 tenaga kerja ter-PHK. Dan pada urutan kelima terbesar di isi oleh wilayah Jawa Timur sebesar 3.694 tenaga kerja ter-PHK.
Meningkatnya PHK pada periode Oktober, salah satunya disebabkan oleh melemahnya daya beli masyarakat. Selain itu, ledakan barang impor mendorong gulung tikarnya pengusaha dalam negeri.
Direktur Utama PT Multi Medika Internasional Tbk (MMIX) Mengky Mangarek menyebut efisiensi menjadi kunci utama dalam menghadapi kenaikan tarif ini.
Adapun untuk menghindari efisiensi tenaga kerja dengan melakukan pemutusan hubungan kerja (PHK), katanya, dia akan melakukan kajian mendalam untuk melakukan efisiensi dari segi bahan baku hingga mengganti dengan alternatif yang lebih ekonomis.
“Kita berusaha tidak sampai terjadi PHK ya, tapi kita terus terang akan tetap melakukan efisiensi. Efisiensi yang kita lakukan pasti akan melalui beberapa proses, mulai pengkajian dari bahan-bahan pokok, bahan-bahan baku, semua barang-barang yang bisa disubstitusikan akan kami substitusikan,” kata Mengky dalam Profit CNBC Indonesia, dikutip Senin (25/11/2024).
Selain men-substitusi bahan baku, kata Mengky, salah satu langkah utama yang akan diambil MMIX adalah melakukan repackaging. Dengan menyesuaikan kemasan produk, perusahaan ingin menjawab tantangan daya beli masyarakat yang melemah.
“Kita akan mengubah kemasan dari box menjadi saset, atau dari saset besar menjadi lebih kecil,” ujarnya.
Tak hanya itu, strategi promosi seperti ‘beli satu gratis satu’ juga mungkin akan diterapkan pihaknya untuk meningkatkan daya tarik konsumen.
Namun demikian, Mengky mengatakan langkah-langkah tersebut hanya akan dilakukan sebagai langkah awal karena kurang sehat untuk jangka panjang.
Mengky mengakui, perusahaan harus bersedia mengurangi margin keuntungan agar harga tetap kompetitif. Sebab menurutnya, menjadi tidak mungkin jika beban kenaikan tarif itu dibebankan seluruhnya kepada konsumen.
“Mau tidak mau kita akan turunkan margin. Kita tidak bisa bebankan 100% kepada konsumen. Jadi memang kalau kita masih ingin bertahan, kita akan turunkan margin. Tapi pertanyaannya berapa lama? Dan kita harus melihat apakah faktor pendorong ekonomi ini akan tumbuh, dalam arti daya beli masyarakat akan bertambah,” terang dia.
Meski demikian, Mengky menekankan penurunan margin perusahaan juga harus diiringi dengan inovasi produk. Misalnya, peluncuran produk edisi kecil atau travel size, seperti popok bayi dalam kemasan kecil dengan harga yang lebih terjangkau.
“Memang kita akan mengejar untuk daya beli masyarakat yang sering turun. Jadi para pelaku usaha itu harus lebih peka. Mungkin size dari benda-benda FMCG yang lain memang harus dibuat lebih kecil. Agar lebih efisien. Tapi memang tidak mengorbankan dari perilaku konsumen yang tetap ingin belanja. Ini memang strateginya harus kita pikirkan dengan inovasi atau melakukan terobosan dalam bidang rebranding atau repackaging itu,” pungkasnya.
Hingga pukul 10:20 WIB, IHSG melonjak 1,65% ke posisi 7.314,06. IHSG pun berhasil kembali ke level psikologis 7.300, setelah beberapa hari terakhir bergerak di level psikologis 7.100-7.200.
Nilai transaksi indeks pada sesi I hari ini sudah mencapai sekitar Rp 4,8 triliun dengan volume transaksi mencapai 8,5 miliar lembar saham dan sudah ditransaksikan sebanyak 465.321 kali. Sebanyak 308 saham menguat, 230 saham melemah, dan 226 saham cenderung stagnan.
Secara sektoral, sektor keuangan menjadi penopang terbesar IHSG di sesi I hari ini yakni mencapai 1,48%. Selain keuangan, sektor infrastruktur dan energi juga menopang IHSG lebih dari 1%, tepatnya masing-masing 1,06% dan 1,03%.
Sejalan dengan sektor-sektor di atas, beberapa saham turut menjadi penopang IHSG, di mana secara mayoritas merupakan saham perbankan raksasa yakni PT Bank Mandiri (Persero) Tbk (BMRI) mencapai 22,7 indeks poin, PT Bank Central Asia Tbk (BBCA) sebesar 21,6 indeks poin, PT dan Bank Rakyat Indonesia (Persero) Tbk (BBRI) Sebesar 16,1 indeks poin.
Selain itu, ada pula emiten konglomerasi Prajogo Pangestu PT Chandra Asri Pacific Tbk (TPIA) sebesar 15 indeks poin dan emiten pertambangan batu bara raksasa PT Bayan Resources Tbk (BYAN) sebesar 7,1 indeks poin.
Berikut ini saham-saham penopang IHSG di sesi I hari ini.
IHSG berhasil melesat di tengah minimnya sentimen pasar global pada hari ini. Namun di pekan ini, sejatinya banyak sentimen pasar mulai dari Pemilihan Kepala Daerah (Pilkada) Serentak 2024 yang akan digelar pada Rabu mendatang, Pertemuan Tahunan Bank Indonesia (PTBI), hingga rilis data inflasi personal Amerika Serikat (AS).
Dari dalam negeri, sentimen Pilkada Serentak 2024 dan PTBI akan menjadi perhatian pasar pada pekan ini.
Untuk Pilkada Serentak 2024, akan digelar di 545 daerah dengan rincian 37 provinsi, 415 kabupaten, dan 93 kota di Indonesia. Pilkada serentak pertama dalam sejarah ini akan menjadi persaingan partai politik dan tokoh-tokoh yang maju.
Perkembangan di Pilkada ini menjadi penting karena menjadi barometer kekuatan Partai Demokrasi Indonesia Perjuangan (PDIP) dan Koalisi Indonesia Maju (KIM) Plus di beberapa daerah.
Dua hari setelah Pilkada Serentak 2024 atau Jumat mendatang, akan diselenggarakan PTBI yang merupakan puncak high level event (HLE) Bank Indonesia (BI) yang telah diselenggarakan secara rutin sejak tahun 1969.
Agenda utama PTBI adalah penyampaian pandangan BI mengenai kondisi perekonomian nasional, tantangan yang dihadapi dan arah kebijakan Bank Indonesia ke depan, serta penyampaian arahan Presiden RI mengenai kebijakan Pemerintah ke depan.
Pandangan dan arahan tersebut sangat ditunggu oleh para pemangku kepentingan dan akan menjadi referensi, khususnya bagi pelaku industri, investor dan kalangan dunia usaha dalam menentukan berbagai kebijakan maupun keputusan bisnis ke depan.
Dari global, terutama di AS, ada dua sentimen yang akan mempengaruhi pergerakan pasar keuangan global yakni rilis data inflasi personal consumption expenditure (PCE) dan FOMC minutes.
Pada Rabu mendatang, inflasi PCE AS periode Oktober 2024 akan dirilis. Pada periode sebelumnya, inflasi di AS meningkat 2,1% secara tahunan (year-on-year/yoy) pada September 2024, turun dibandingkan dengan kenaikan 2,3% yang direvisi naik pada bulan Agustus dan sesuai dengan perkiraan.
Sementara itu, inflasi inti AS (PCE) meningkat 2,7% secara tahunan (yoy) pada September 2024, sama seperti pada periode Agustus 2024, tetapi di atas perkiraan sebesar 2,6%.
Di hari yang sama juga, terdapat risalah Rapat Komite Pasar Terbuka Federal (FOMC) AS yang juga akan dicermati pelaku pasar.
Sejumlah negara tetangga Indonesia bahkan memanfaatkan minyak jelantah tidak hanya sebagai bahan biodiesel, melainkan sebagai bahan baku industri kosmetik, pelumas, bahkan pakan ternak.
Maka, jangan heran minyak jelantah menjadi salah satu komoditas yang diekspor Indonesia ke luar negeri dengan kode HS 15180060. Meskipun tak jarang juga minyak jelantah di dapur anda terbuang begitu saja.
Mengutip catatan Badan Pusat Statistik (BPS), ekspor minyak jelantah Indonesia mencapai 2,79 juta kilogram ke Vietnam, dengan total nilai sebesar US$ 2,85 juta.
Posisi kedua tujuan ekspor ialah ke China dengan volume 1,01 juta kilogram senilai US$ 1,01 juta. Filipina, Lithuania, dan Brasil melengkapi daftar lima besar dengan total ekspor masing-masing 342 ribu, 256,8 ribu, dan 206 ribu kilogram.
Vietnam dan China menjadi tujuan utama karena tingginya kebutuhan mereka terhadap bahan baku biodiesel. Vietnam, misalnya, memiliki industri biodiesel yang berkembang pesat sebagai bagian dari transisi energi hijau.
Sementara itu, China tidak hanya memanfaatkan minyak jelantah untuk biodiesel, tetapi juga untuk pakan ternak. Dengan populasi besar dan sektor peternakan yang terus berkembang, minyak jelantah digunakan sebagai suplemen energi murah bagi pakan.
Selain itu, Eropa juga menjadi pasar potensial, seperti terlihat dari ekspor ke Lithuania. Minyak jelantah di Eropa sering kali diolah menjadi bahan bakar ramah lingkungan karena adanya regulasi ketat terkait emisi karbon.
Sedangkan di Brasil, dengan sektor industri yang kuat, memanfaatkan minyak jelantah untuk bahan baku pelumas dan aditif lainnya.
Rata-rata, minyak jelantah Indonesia dijual dengan harga bervariasi tergantung pada negara tujuan. Misalnya, harga ekspor ke Vietnam mencapai sekitar US$ 1,02 per kilogram.
Ekspor minyak jelantah Indonesia masih jauh dari potensi maksimalnya. Indonesia menghasilkan minyak jelantah dalam jumlah besar setiap tahunnya, namun sebagian besar belum dikelola dengan baik. Sebagai contoh, banyak rumah tangga dan restoran membuang limbah ini tanpa menyadari nilainya.
Pemerintah dapat berperan besar dalam meningkatkan nilai ekspor ini. Misalnya, dengan memperbaiki infrastruktur pengumpulan minyak jelantah dari rumah tangga dan restoran.
Selain itu, edukasi kepada masyarakat tentang nilai ekonomi minyak jelantah juga dapat meningkatkan pasokan bahan baku untuk ekspor.
Agar dapat meningkatkan daya saing, pelaku usaha Indonesia perlu meniru strategi negara tujuan seperti Vietnam dan China, yang mengolah minyak jelantah menjadi produk dengan nilai tambah.
Mengembangkan industri biodiesel domestik juga dapat menjadi strategi diversifikasi untuk meningkatkan nilai ekonomi sekaligus mengurangi emisi karbon.
Di sisi lain, regulasi yang mendukung perdagangan minyak jelantah perlu diperkuat. Misalnya, pemerintah dapat memberikan insentif kepada pelaku usaha yang berkontribusi dalam ekspor limbah bernilai ekonomi ini.
Dengan langkah-langkah ini, Indonesia tidak hanya dapat meningkatkan devisa, tetapi juga berkontribusi pada keberlanjutan lingkungan.
Jika dikelola dengan baik, minyak jelantah tidak hanya mendatangkan keuntungan ekonomi, tetapi juga menjadi bagian dari solusi keberlanjutan global.